BN Garut tgl 18 juli 2025 dugaan kuat terjadi korupsi kades barlah berdasarkan salah satu keterangan dari ketua BPD dan aparat desa .

Untuk pelaksanaan kegiatan di THN 2025 anggaran tahap pertama tidak ada yang di realisasikan. Dengan dalih uang nya terpakai oleh kades bahkan masrakat setempat dan RW BPD mengadakan audensi peryataan di kantor desa untuk segera meminta pertanggung jawaban .

Dan di hari ke 2 kami pun datang ke desa untuk menemui dan mendpat jawaban alhmdulilah Ahir nya ketemu dan tim kami pun mendapat jawaban dari kades ataw pun sekdes membetulkan keterang. Dari warga dan ketua BPD dan kades siap memeprtanggung kan semua yang di lakukan oleh saya jawab kades diruangan kantor desa .

Semua perbuatan yang di duga melanggar aturan oleh Kade ataw pun sekdes semuanya sudah di akui dugaan pelanggaran yang di lakukan oleh pemimpin ataw Kades.

Dan hari itu juga kami minta ketemu dengan kasi pmd kecamatan dan pak camat namun yang ada hanya kasi pmd dan kami minta klafipialsi mengenai angran yang belum di realisasikan oleh pihak desa sanauh mana pungsi pendampingan desa sehingga adanya terjadi penggelapan angaran desa di THN 2025 .

Kasi pmd indra menjelaskan untuk masalh desa citangtu dugaan nya untuk pembangunan yang belum di realisasikan mebegul kan bahkan di THN 2023 juga masih ada prgrm tentang pajak dan di 2024 sama pajak dan banpropdari propinsi ataw yang di sebut IP kalaw ga salah 80 juta lebih dan yang lainya di yh. 2025 tahap pertama belum ada relisasi apa pun jawab kasi pmd .

Sejauh mana pembinaan dan pengawasan untuk kecamatan ataw sangsi seperti apa sementara warga pernah mengadu ke pihak kecamatan tidak respek seklipun .

Ternyata pihak kecamatan sudah tau prilaku dan perbuatan kades namun masih tetap di beri plung hanya sebatas perjanjian setiap tahun hanya cukup satu kertas saja surat perjanjian dan bukan Maslah angran saja bahkan pemalsuan tanda tangan bendahara pun di lakukan oleh sekdes keterangan dari KAsi pmd tentang pemalsuan tanda tangan yang di lakukan oleh sekdes tanda tangan kades dan. Bendahara .

Tim kami langsung menghubungi pihak dinas DPmd tentang dugaan kuat adanya penyalah guna aturan dan pelaksanaan pembangun hanya memberi kan jawaban dari pihak dinas sendiri jawaban singkat siap nanti akan saya panggil .

Makanya terjadi dugaan korupsi di desa banyak nya Peluan dari pihak sendiri 1 kelalaian. Dan pengawasan dan pembinaan dan tidak sangsi apapun y ag di beri kan ketika sudah rame.di medsos baru pihak dia s ikut sibuk sementara belum terbongkar oleh .media duduk manis saja dinas

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini